Rahasia ini besar, tapi tetap tidak akan berarti kalo tidak membuka hati.
Semakin larut, semakin saya menyadari kekurangan diri, dan mempermaklumkan kesalahan orang lain.
Siapa yang mulai? Saya. Siapa yang salah? Saya. Tidak perlu mencari siapa yang benar dan yang salah, yang terpenting mau berubah.
Betapa jahatnya hati. Merasa diri yang paling benar, dan membenarkan semua yang saya lakukan. Melukai orang lain namun merasa diri yang terluka.
Ya, ini sebuah perjalanan untuk sampai ke titik ini. Bertahun-tahun, melalui musim yang berbeda. Untungnya saat saya lelah, Sang Maha Baik tidak pernah lelah.
Berbagai cara sudah dilakukan, bertemu dengan berbagai manusia, semua berprogres, maaf kalo lambat.
Semua pertemuan membawa cerita dan hikmahnya.
Sampai di satu titik. Saya menyadari, semua ini karena kesalahan SAYA. Ga perlu saya menyalahkan siapapun dan keadaan.
Bersyukur buat cintaNya yang selalu mengejar saya.
Ga tau harus memulai dari mana.
Yang penting sekarang bisa bernafas, dan yang terpenting menyadari sakit apa yang ada dihati. Setidaknya tau untuk mulai mencari obatnya.
Terima kasih buat kehidupan penuh drama dan sandiwara, sampai kadang saya lupa mana yang nyata. Hehe.
Its time to break all the script.
Menjalani hidup tanpa scenario buatan sendiri.
Mungkin ini artinya menjadi ASLI.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar